Laju Reaksi – Persamaan, Teori, Contoh Soal, Hukum Dan Faktornya – DosenPendidikan.Com – Reaksi kimia yang mempunyai karakteristik yang berbeda-beda dalam hal kelajuan. Dalam proses reaksi kimia ada reaksi yang berlangsung dengan cepat dan ada pula reaksi kimia yang berlangsung dengan sangat lambat. Cepat atau lambatnya suatu reaksi, tergantung dari laju reaksi tersebut.
Pengertian Laju Reaksi
Laju reaksi merupakan besaran yang digunakan untuk menyatakan cepat atau lambatnya suatu reaksi yang berlangsung. Besar laju reaksi menunjukkan perubahan konsentrasi setiap satuan waktu hingga terbentuk senyawa baru atau produk reaksi. Karena laju reaksi tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor maka untuk memperoleh laju yang diinginkan kita harus mengkondisikan faktor tersebut yang sesuai pengaruhnya apakah harus ditambah atau dikurangkan.
Teori Laju Reaksi
Laju reaksi adalah perbandingan perubahan konsentrasi pereaksi atau hasil reaksi terhadap perubahan waktu.
Persamaan Laju Reaksi
Untuk reaksi kimia
hubungan antara laju reaksi dengan molaritas adalah
dengan:
- V = Laju reaksi
- k = Konstanta laju reaksi
- m = Orde reaksi zat A
- n = Orde reaksi zat B
Orde reaksi zat A dan zat B hanya bisa ditentukan melalui percobaan.
Baca Juga : Penjelasan Sifat Fisika Dan Kimia Pada Logam
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Laju Reaksi
- Suhu
- Luas permukaan sentuhan/ Ukuran partikel
- Konsentrasi
- Katalis
Suhu
Kenaikan suhu dapat mempercepat laju reaksi karena dengan naiknya suhu energi kinetik partikel zat-zat meningkat sehingga memungkinkan semakn banyaknya tumbukan efektif yang menghasilkan perubahan.
Hubungan Kuntitatif perubahan suhu terhadap laju reaksi: Hubungan ini ditetapkan dari suatu percobaan, misal diperoleh data sebagai berikut:
Hubungan Kuntitatif perubahan suhu terhadap laju reaksi: Dari data diperoleh hubungan: Setiap kenaikan suhu 10 oC, maka laju mengalami kenaikan 2 kali semula, maka secara matematis dapat dirumuskan
Vt = V0 . 2t-
Dimana : Vt = laju reaksi pada suhu t Vo = laju reaksi pada suhu awal (to).
Pada umumnya setiap kenaikan suhu 10 derajat celcius laju reaksi meningkat 2-3 kali, harga kenaikan laju reaksi dapat di tentukan dengan :
Aplikasi Suhu
Bila kita memasak nasi dengan api besar akan lebih cepat dibandingkan api kecil. Bila kita ingin mengawetkan makanan (misalnya ikan) pasti kita pilih lemari es, mengapa? Karena penurunan suhu memperlambat proses pembusukan.
Luas Permukaan Atau Bidang Sentuh
Semakin luas permukaan atau bidang sentuh maka peluang terjadinya tumbukan efektif semakin besar sehingga reaksi semakin cepat.
Contoh : serbuk besi lebih cepat bereaksi di bandingkan dengan paku besi karena luas bidang sentuh serbuk besi lebih luas daripada paku besi.
Baca Juga : Pengertian Redoks (Reaksi Reduksi / Oksidasi) Menurut Ahli Kimia
Konsentrasi
Semakin besar konsentrasi larutan berarti jumlah partikel terlarut semakin banyak dan jarak antar partikel juga semakin berdekatan sehingga kemungkinan terjadinya tumbukan yang efektif juga semakin besar. “ jadi, semakin besar konsentrasi maka reaksi berlangsung semakin cepat.”
- Grafik Orde Nol
Laju reaksi tidak dipengaruhi oleh besarnya konsentrasi pereaksi. Persamaan laju reaksinya ditulis:
Bilangan dipangkatkan nol sama dengan satu sehingga persamaan laju reaksi menjadi: r » k. Jadi, reaksi dengan laju tetap mempunyai orde reaksi nol. Grafiknya digambarkan seperti Grafik diatas.
- Grafik Orde Satu
Hubungan kecepatan dengan konsentrasi
Untuk orde satu, persamaan laju reaksi adalah :
Persamaan reaksi orde satu merupakan persamaan linier berarti laju reaksi berbanding lurus terhadap konsentrasinya pereaksinya. Jika konsentrasi pereaksinya dinaikkan misalnya 4 kali, maka laju reaksi akan menjadi 41 atau 4 kali lebih besar.
- Grafik Orde Dua
Persamaan laju reaksi untuk reaksi orde dua adalah:
Apabila suatu reaksi berorde dua terhadap suatu pereaksi berarti laju reaksi itu berubah secara kuadrat terhadap perubahan konsentrasinya. Apabila konsentrasi zat A dinaikkan misalnya 2 kali, maka laju reaksi akan menjadi 22 atau 4 kali lebih besar.
Persamaan laju reaksi:
Reaksi :
Ket :
v = laju reaksi (Ms-1)
[A] = konsentrasi zat A (M)
k = konstanta laju reaksi[B] = konsentrasi zat B (M)
x = orde reaksi zat A
y = orde reaksi zat B
Tabel. Contoh beberapa reaksi dan rumus laju reaksinya
Orde reaksi dapat ditentukan dari persamaan laju reaksi. Misalnya, pada reaksi
dengan persamaan laju reaksi
orde reaksi terhadap H2 = orde satu, orde reaksi terhadap NO = orde dua, dan orde reaksi total adalah tiga. Untuk lebih memahami cara menentukan orde reaksi dan rumus laju reaksi Orde reaksi dapat juga ditentukan melalui kecenderungan dari data suatu percobaan yang digambarkan dengan grafik. Berikut ini dijelaskan penentuan orde reaksi melalui grafik.
Katalis
Katalis adalah zat tertentu yang memengaruhi kecepatan reaksi, tetapi pada akhir reaksi dapat ditemukan kembali dalam keadaan utuh.
“ katalis dapat mempercepat reaksi dengan menurunkan energy aktivasi (EA), akibatnya energi kinetik (EK) dari molekul-molekul zat pereaksi dapat dengan mudah mencapai batas EA ssehingga tumbukan efektif terjadi”.
Baca Juga : “Bahan Kimia Alami Dalam Makanan” Pengertian & ( Macam – Macam )
Laju Reaksi
Kemolaran (M)/ konsentrasi/ kepekatan menunjukan jumlah mol zat terlarut dalam tiap liter larutan.
- Pencampuran larutan sejenis dengan konsentrasi berbeda menghasilkan konsentrasi baru, dengan rumusan :
- Pengenceran larutan menyebabkan konsentrasi berubah dengan rumusan :
Contoh Soal
- Suatu reaksi berlangsung pada suhu 20 0C. Bila pada setiap kenaikan 10 0C tetapan laju reaksinya meningkat 2 kali, maka laju reaksi pada 60 0C dibandingkan dengan 20 0C akan meningkat sebanyak berapakali?
Jawab:
Setiap kenaikan 10 0C maka laju = 2 kali semula, maka:
V20 = V1 . 2
V60 = V20 . 240/10
= 16 x V20
- Bila suhu suatu reaksi dinaikkan 10 0C maka laju reaksinya akan menjadi 2x lipat, jika pada suhu t 0C reaksi berlangsung selama 12 menit, maka pada suhu (t + 30)0C, reaksi akan berlamngsung selama…..
Jawab:
Setiap kenaikan suhu 10 0C maka laju reaksi = 2x lipat (waktu menjadi ½ kali semula):
t2 = t1 x (1/2)
t(t+30) = 12 menit x (1/2)30/10
= 1,5 menit
- Nitrogen oksida, NO, bereaksi dengan hydrogen membentuk dinitrogen oksida dan uap air:
2 NO(g) + H2(g) à N2O(g) + H2O(g)
Pengaruh konsentrasi NO dan H2 terhadap laju reaksi terdapat pada table berikut:
Tentukanlah:
- orde reaksi terhadap NO
- orde reaksi terhadap H2
- persamaan laju reaksi
- harga orde reaksinya
- harga dan satuan tetapan laju reaksi (k)
- laju reaksi jika konsentrasi NO dan H2 masing-masing 0,5 M
Jawab:
Misal persamaan laju reaksinya, V= k [NO]x [H2]y
- orde reaksi terhadap NO ditentukan dari percobaan 1 dan 2 :
Jadi, orde reaksi terhadap NO = 2
- orde reaksi terhadap H2 ditentukan dari percobaan 1 dan 3:
- Persamaan laju reaksi = V = k.[NO]2[H2]
- Orde reaksi keseluruhan : 2 + 1 = 3
- Dari persamaan laju reaksi
- Persamaan laju reaksi lengkap
Baca Juga : Kronologis Dan Pengertian Unsur Kimia
Hukum Laju Reaksi
- Hukum Laju Reaksi
Umumnya reaksi kimia dapat berlangsung cepat jika konsentrasi zat-zat yang bereaksi (reaktan) diperbesar (James E. Brady, 1990).
Secara umum pada reaksi:
xA + yB ⎯⎯→ pC + qD
Persamaan seperti di atas, disebut persamaan laju reaksi atau hukum laju reaksi. Persamaan laju reaksi seperti itu menyatakan hubungan antara konsentrasi pereaksi dengan laju reaksi. Bilangan pangkat pada persamaan di atas disebut sebagai orde reaksi atau tingkat reaksi pada reaksi yang bersangkutan. Jumlah bilangan pangkat konsentrasi pereaksi-pereaksi disebut sebagai orde reaksi total.
Artinya, reaksi berorde x terhadap pereaksi A dan reaksi berorde y terhadap pereaksi B, orde reaksi total pada reaksi tersebut adalah (x + y). Faktor k yang terdapat pada persamaan tersebut disebut tetapan reaksi. Harga k ini tetap untuk suatu reaksi, dan hanya dipengaruhi oleh suhu dan katalis.
Pada umumnya, harga orde reaksi merupakan bilangan bulat sederhana, yaitu 1, 2, atau 3, tetapi kadang-kadang juga terdapat pereaksi yang mempunyai orde reaksi 0, ½, atau bahkan negatif.
Demikianlah pembahasan mengenai Laju Reaksi – Persamaan, Teori, Contoh Soal, Hukum Dan Faktorn semoga dengan adanya ulasan tersebut bisa menambah wawasan maupun pengetahuan anda semua, terima kasih banyak atas kunjungannya. 🙂