Materi Manajemen Pemasaran

Diposting pada

Semua perusahaan pastinya menginginkan bahwa semua kegiatan yang akan dijalankan berjalan dengan sangat baik, berkembang dan mendapatkan laba yang maksimal. Langkah untuk mencapai hal yang demikian diperlukan pengolahan yang baik dalam melaksanakan seluruh kegiatan pemasaran, pengolahan dalam rangka melaksanakan kegiatan tersebut yang dikenal dengan istilah manajemen pemasaran.

Manajemen-Pemasaran-adalah

Pada kali ini akan membahasa lebih jauh tentang pengertian dan bagaimana strategi pemasaran yang baik. Akan tetapi alangkah lebih baiknya untuk mengetahui terlebih dahulu apa itu pengertian pemasaran.


Pengertian Manajemen Pemasaran

Pada dasarnya manajemen itu terdiri atas perancangan dan pelaksanaan rencana-rencana. Dalam membuat suatu perencanaan dibutuhkan kemampuan untuk membuat strategi dan rencana. Untuk rencana yang jangka panjang maka dibutuhkan waktu yang lebih banyak. Sedangkan untuk pelaksanaan rencana tersebut dia harus mendelegasikan keputusan-keputusannya yang rutin dilakukan setiap hari kepada para bawahan.

Baca Juga : Pemasaran – Menurut Para Ahli, Konsep, Manajemen, Tujuan, Contoh, Jenis & Syarat

Secara umum manajemen memiliki tiga tugas pokok yaitu :

  • Mempersiapkan rencana/strategi umum bagi perusahaan
  • Melaksanakan rencana tersebut
  • Mengadakan evaluasi, menganalisa dan mengawasi rencana tersebut dalam pelaksanaannya ( untuk mengukur hasil dan penyimpangannya serta untuk mengendalikan aktivitas ).

Pengertian Manajemen Pemasaran Menurut Para Ahli

  • Menurut Philip Kotler

    Manajemen pemasaran ialah penganalisaan, perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan program-program yang ditujukan untuk mengadakan pertukaran dengan pasar yang dituju untuk mencapai tujuan organisasi.


  • Menurut American Marketing Association

    Dalam Kotler dan Susanto ( 2000 ) mendefinisikan manajemen pemasaran sebagai proses perencanaan dan pelaksanaan dari perwujudan, pemberian harga, promosi dan distribusi dari barang-barang, jasa dan gagasan untuk menciptakan pertukaran dengan kelompok sasaran yang memenuhi tujuan pelanggan dan organisasi.


  • Menurut Assauri ( 1999 )

    Manajemen pemasaran merupakan kegiatan penganalisaan, perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian program-program yang dibuat untuk membentuk, membangun dan memelihara keuntungan dari pertukaran melalui sasaran pasar guna mencapai tujuan organisasi dalam jangka panjang.

Dalam membuat suatu rencana fungsi penganalisaan sangat penting agar rencana yang dibuat dapat lebih matang dan tepat. Penerapan merupakan kegiatan untuk menjalankan rencana. Fungsi pengawasan ialah untuk mengendalikan segala macam aktivitas agar tidak terjadi penyimpangan. Manajemen pemasaran ini terjadi apabila salah satu pihak dari pertukaran sosial memikirkan cara untuk mendapatkan tanggapan dari pihak lain sesuai yang dikehendakinya.

Baca Juga : Manajemen Logistik


TUJUAN MANAJEMEN PEMASARAN

Dalam manajemen pemasaran tentu harus memiliki tujuan, karena tujuan merupakan langkah awal untuk melaksanakan suatu kegiatan. Tujuan pemasaran adalah mengenal dan memahami pelanggan sedemikian rupa agar produk yang dijual akan cocok sesuai dengan keinginan pelanggan, akibatnya produk tersebut dapat terjual dengan sendirinya. Beberapa tujuan utama dari manajemen pemasaran, sebagai berikut:


  1. Jangka pendek

Tujuan jangka pendek bagi perusahaan adalah untung secepat mungkin. Artinya dapat menutup semua biaya-biaya produksi yang digunakan dan jika ada kelebihan maka dikatakan laba.


  1. Jangka menengah

Tujuan jangka menengah adalah mengusahakan mencapai titik impas antara total biaya produksi dan total volume penjualan, memperluas cakupan promosi, dan berusaha lebih memperbesar cakupan volume penjualan.


  1. Jangka panjang

Untuk jangka panjang perusahaan mempertahankan para pelanggan setia agar tetap loyal dengan produknya, antara lain dengan produk inovatif, kreatif dan berdaya guna lebih serta memberikan potongan harga khusus bagi pelanggan.

Selain menetapkan tujuan pemasaran, pemilihan strategi sasaran pemasaran juga menentukan berhasil atau tidaknya tujuan tersebut. Berbagai ciri khusus penjual, produk atau pasar akan memberi batas pada pilihan terhadap strategi sasaran pemasaran :

  • Sumber-sumber perusahaan
  • Keserbasamaan produk(homogenitas produk)
  • Tingkat produksi dalam hidup
  • Keserbasamaan pasaran (homogenitas)
  • Siasat pemasaran

Baca Juga : Penjualan dan Pemasaran


FUNGSI MANAJEMEN PEMASARAN

Fungsi pemasaran adalah menjembatani interaksi antara perusahaan dengan pelanggan. Peranan lainnya adalah memfasilitasi proses identifikasi peluang produk, pendefinisian segmen pasar dan identifikasi kebutuhan pelanggan. Bagian pemasaran juga secara khusus merancang komunikasi antara perusahaan dengan pelanggan, menetapkan target harga dan merancang peluncuran serta promosi produk.

Fungsi utama mengapa kegiatan pemasaran dilakukan :

  1. Untuk memberikan informasi tentang produk yang dijual perusahaan
  2. Untuk mempengaruhi keputusan membeli konsumen
  3. Untuk menciptakan nilai ekonomis suatu barang.

Ruang Lingkup Manajemen Pemasaran

Pada umumnya, ruang lingkup manajemen pemasaran meliputi:

  • Flsafah manajemen pemasaran, yang mencakup konsep dan proses pemasaran serta tugas-tugas manajemen pemasaran.
  • Faktor lingkungan pemasaran merupakan faktor yang tidak dapat dikendalikan pimpinan perusahaan.
  • Analisis pasar, yang mencakup ciri-ciri dari masing-masing jenis pasar, analisis produk, analisis konsumen, analisis persaingan dan analisis kesempatan pasar.
  • Pemilihan sasaran pasar, yang mencakup dimensi pasar konsumen, perilaku konsumen, segmentasi pasar dan criteria yang digunakan, peramalan potensi sasaran pasar, dan penentuan wilayah pasar/penjual.
  • Perencanaan pemasaran perusahaan, yang mencakup perencanaan strategi jangka panjang pemasaran perusahaan, perencanaan operasional pemasaran perusahaan, penyusunan anggaran pemasaran dan proses penyusunan rencana pemasaran perusahaan.
  • Kebijakan dan strategi pemasaran terpadu, yang mencakup pemilihan strategi orientasi pasar, pengembangan acuan pemasaran dan penyusunan kebijakan, strategi dan taktik pemasaran secara terpadu.
  • Kebijakan dan strategi produk, yang mencakup strategi pengembangan produk, strategi produk baru, strategi lini produk, dan strategi acuan produk.
  • Kebijakan dan strategi harga, yang mencakup strategi tingkat harga, strategi potongan harga, strategi syarat pembayaran, dan strategi penetapan harga.
  • Kebijakan dan strategi penyaluran, yang mencakup strategi saluran distribusi dan strategi distribusi fisik.
  • Kebijakan dan strategi promosi, yang mencakup strategi advertensi, strategi promosi penjualan, strategi personal selling, dan strategi publisitas serta komunikasi pemasaran.
  • Organisasi pemasaran, yang mencakup tujuan perusahaan dan tujuan bidang pemasaran, struktur organisasi pemasaran, proses dan iklim perilaku organisasi pemasaran.
  • System informasi pemasaran, yang mencakup ruang lingkup informasi pemasaran, riset pemasaran, pengelolaan, dan penyusunan sistem informasi pemasaran.
  • Pengendalian pemasaran, yang mencakup analisis dan eveluasi kegiatan pemasaran baik dalam jangka waktu (tahun) maupun tahap operasional jangka pendek.
  • Manajemen penjual, yang mencakup manajemen tenaga penjual, pengelolaan wilayah penjualan, dan penyusunan rencana dan anggaran penjualan.
  • Pemasaran internasional yang mencakup pemasaran ekspor, pola-pola pemasaran internasional dan pemasaran dari perusahaan multinasional.

Baca Juga : Manajemen Strategi adalah


Konsep dalam Manajemen Pemasaran

Konsep Pemasaran adalah sebuah falsafah bisnis yang menyatakan bahwa pemuasan kebutuhan konsumen merupakan syarat ekonomi dan sosial bagi kelangsungan hidup perusahaan (Stanton, 1978).

Tiga unsur konsep pemasaran:

  1. Orientasi pada konsumen, yaitu bahwa pemasaran harus menomorsatukan konsumen dalam menentukan strategi pemasarannya
  2. Penyusunan kegiatan pemasaran secara integral, yaitu kegiatan pemasaran merupakan satu kegiatan yang tidak bisa dipisahkan dengan menekankan pada konsep bauran pemasaran (marketing mix)
  3. Kepuasan konsumen, kepuasan konsumen adalah yang terpenting dan menjadi tujuan utama yang harus dicapai oleh perusahaan.

Ada 5 (lima) konsep pemasaran yang dilakukan organisasi untuk menjalankan pemasaran mereka :


  1. Konsep produksi

Konsumen akan menyukai produk-produk yang terjangkau oleh kemampuan mereka. Karena itu perlu berkonsentrasi pada peningkatan efisiensi produksi dan distribusi. Konsep ini tepat bila menghadapi dua macam situasi. Pertama, bila permintaan akan suatu produk melebihi pasokan, perlu peningkatan produksi. Kedua, bila biaya tinggi, produksi perlu diturunkan sambil melakukan perbaikan produktivitas.


  1. Konsep produk

Konsumen akan menyenangi produk yang menawarkan mutu, penampilan maupun keistimewaan dibandingkan produk sejenis. Karena itu perlu adanya perbaikan-perbaikan yang berkesinambungan.


  1. Konsep penjualan

Konsumen tidak aka membeli produk, jika organisasi tidak melakukan promosi dan penjualan. Konsep ini biasanya dilakukan pada produk-produk yang kurang diminati atau tidak terlalu dipikirkan oleh pembeli, seperti asuransi dan buku ensiklopedi. Maka, perlu teknik penjualan untuk mendapatkan pembeli potensial, misal dengan menerangkan manfaat produk bersangkutan.


  1. Konsep pemasaran

Kunci untuk mencapai sasaran organisasi adalah kejelian dalam menentukan kebutuhan dan keinginan pasar sasaran, serta berupaya memenuhi kepuasan yang lebih baik ketimbang apa yang dilakukan pesaing.


  1. Konsep pemasaran kemasyarakatan

Tugas organisasi berhubungan dengan penentuan kebutuhan, keinginan, serta minat pasar sasaran dan memberikan kepuasan dengan cara mempertahankan atau meningkatkan kesejahteraan konsumen dan masyarakat secara keseluruhan.

Baca Juga : Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM)


Contoh Manajemen Pemasaran

Misalnya suatu perusahaan jasa desainer, maka hal urgen yang mesti dilaksanakan dalam pekerjaan manajemen ialah menyusun strategi pemasaran. Misal menawarkan produk atau jasa melewati jaringan online, menyerahkan diskon paket desain, dan beda sebagainya. Selanjutnya, Anda kerjakan semua rencana itu secara sistematis. Dan awasi apakah strategi itu dapat unik perhatian pelanggan atau tidak.

Jika tidak, maka kerjakan evaluasi supaya kegiatan pemasaran dapat lebih efektif. Demikianlah ulasan tentang pengertian manajemen pemasaran, faedah dan contohnya. Dengan adanya pembahasan kali ini, semoga wawasan kita semakin meningkat khususnya untuk kamu yang sedang membutuhkan misal judul skripsi manajemen pemasaran maupun jurnal manajemen pemasaran di media internet.


Demikianlah pembahasan mengenai Manajemen Pemasaran adalah: Pengertian Menurut Para Ahli, Tujuan, Fungsi, Ruang Lingkup, Konsep dan Contoh semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan anda semua, terima kasih banyak atas kunjungannya. 🙂 🙂 🙂