Rumus Trapesium – Pengertian, Jenis, Sifat dan Contoh Soal – Untuk pembahasan kali ini kami akan mengulas mengenai Apresiasi yang dimana dalam hal ini meliputi pengertian, jenis, rumus, sifat dan contoh soal, nah agar dapat lebih memahami dan dimengerti simak ulasan selengkapnya dibawah ini.
Pengertian Trapesium
Trapesium adalah segiempat yang memiliki sepasang sisi sejajar. Rumus luas trapesium sudah sangat dikenal oleh anak SD. Akan tetapi rata-rata mereka tidak mengetahui dari mana asalnya.
Rumus Trapesium
Luas Trapesium
½ x jumlah sisi sejajar x tinggi
Keliling Trapesium
AB + BC + CD + DA
Volume Trapesium
Luas alas x tinggi prisma
Tinggi Trapesium
(2×t) / (x+y)
Keterangan:
x = panjang sisi AB
y = panjang sisi DC
t = tinggi
Jenis-Jenis Trapesium
Berikut ini terdapat beberapa jenis-jenis trapesium, antara lain:
Baca Juga Artikel yang Mungkin Berkaitan : Rumus Volume Tabung
1. Trapesium Sembarang
Trapesium sebarang adalah trapesium yang keempat sisinya tidak sama panjang. Pada gambar di samping, AB // DC, sedangkan masing-masing sisi yang membentuknya, yaitu AB, BC, CD, dan AD tidak sama panjang.
2. Trapesium Sama Kaki
Trapesium sama kaki adalah trapesium yang mempunyai sepasang sisi yang sama panjang, di samping mempunyai sepasang sisi yang sejajar. Pada gambar di samping, AB // DC dan AD = BC.
3. Trapesium Siku-Siku
Trapesium siku-siku adalah trapesium yang salah satu sudutnya merupakan sudut siku-siku (90°). Pada gambar di samping, selain AB // DC, juga tampak bahwa besar sudut DAB = 90° (siku-siku).
Sifat-Sifat Trapesium
Pada gambar tersebut menunjukkan bangun trapesium ABCD. Karena AB sejajar DC (AB // DC), maka diperoleh
- ∠DAB dalam sepihak dengan ∠ADC, sehingga ∠DAB + ∠ADC = 180°.
- ∠ABC dalam sepihak dengan ∠BCD, sehingga ∠ABC + ∠BCD = 180°.
Secara umum dapat dikatakan bahwa jumlah sudut yang berdekatan di antara dua sisi sejajar pada trapesium adalah 180°.
Berdasarkan jenis-jenis trapesium dan penjelasan sebelumnya maka sifat-sifat trapesium sebagai berikut.
- Trapesium memiliki empat buah sudut dan jumlah dua sudut yang berdekatan (sudut dalam sepihak) adalah 180°;
- Trapesium memiliki sepasang sisi yang sejajar;
- Untuk trapesium sama kaki memiliki panjang diagonal sama, ukuran sudut-sudut alasnya sama, dan dapat menempati bingkainya dengan dua cara;
- Untuk trapesium siku-siku mempunyai dua sudut siku-siku;
- Untuk trapesium sebarang memiliki panjang kaki yang tidak sama, kaki-kakinya juga tidak ada yang tegak lurus ke sisi sejajarnya, dan besar ke empat sudutnya berbeda-beda.
Contoh Soal Trapesium
Berikut ini terdapat beberapa contoh soal trapesium, diantaranya adalah:
Soal 1
Tentukan luas dari masing-masing trapesium pada gambar berikut.
Penyelesaian:
- Perhatikan gambar 1 seperti gambar di bawah
Dari gambar tersebut diketahui: AD = CE = 6 cm dan AB = CD = 10 cm. Untuk mencari luas bangun trapesium (i) terlebih dahulu harus mencari panjang BC, panjang BC akan didapat jika panjang DE diketahui. Untuk mencari panjang DE kita gunakan rumus teorema Pythagoras, yaitu:
DE = √(CD2 – CE2)
DE = √(102 – 62) DE = √(100 – 36) DE = √64
DE = 8 cm
Karena bangun trapesium (i) merupakan trapesium sama kaki, maka: BC = AD + 2 x DE
BC = AD + 2 x DE
BC = 6 cm + 2 x 8 cm
BC = 22 cm
Untuk mencari luas trapseium (i) kita gunakan rumus luas trapesium yaitu:
Luas = ½ x (AD + BC) x t
Luas = ½ x (6 cm + 22 cm) x 8 cm
Luas = 112 cm2
Baca Juga Artikel yang Mungkin Berkaitan : Volume Bola
- Perhatikan gambar 2 seperti di bawah
Dari gambar tersebut diketahui: BC = CD = 8 cm, AD = 10 cm dan EB = 14 cm. Untuk mencari luas bangun trapesium (ii) terlebih dahulu harus mencari panjang AE. Untuk mencari panjang AE kita gunakan rumus teorema Pythagoras, yaitu:
AE = √(AD2 – CD2)
AE = √(102 – 82)
AE = √(100 – 64)
AE = √36
AE = 6 cm
Setelah didapat panjang AE, maka panjang AB:
AB = AE + EB
AB = 6 cm + 14 cm
AB = 20 cm
Untuk mencari luas trapseium (ii) kita gunakan rumus luas trapesium yaitu:
Luas = ½ x (CD + AB) x t
Luas = ½ x (8 cm + 20 cm) x 8 cm
Luas = 112 cm2
- Perhatikan gambar 3 seperti di bawah
Dari gambar tersebut diketahui: BF = 8 cm, AD = CD = 5 cm dan ED = 3 cm. Untuk mencari luas bangun trapesium (iii) terlebih dahulu harus mencari tinggi AE dan panjang AF. Untuk mencari tinggi AE kita gunakan rumus phytagoras, yaitu:
AE = √(AD2 – DE2)
AE = √(52 – 32)
AE = √(25 – 9)
AE = √16
AE = 4 cm
AB = CD + DE + FB
AB = 5 cm + 3 cm + 8 cm
AB = 16 cm
Untuk mencari luas trapseium (i) kita gunakan rumus luas trapesium yaitu:
Luas = ½ x (CD + AB) x t
Luas = ½ x (16 cm + 5 cm) x 4 cm
Luas = 42 cm2
- Perhatikan gambar 4 seperti di bawah
Untuk mencari luas trapseium (iv) kita gunakan rumus luas trapesium yaitu:
Luas = ½ x (CB + AD) x AE
Luas = ½ x (9 cm + 4 cm) x 12 cm
Luas = 78 cm2
Soal 2
Perbandingan panjang sisi sejajar pada sebuah trapesium sama kaki adalah 1 : 4. Diketahui besar sudut pada salah kaki trapesium adalah 60°, panjang kaki trapesium = 10 cm, tinggi = 8 cm, dan luasnya 80 cm2. Tentukan
- besar sudut yang belum diketahui;
- panjang sisi-sisi yang sejajar;
- keliling
Penyelesaian: Berdasarkan soal no 2 jika digambarkan akan terlihat seperti gambar berikut:
- Berdasarkan gambar di atas kita akan mencari sudut-sudut yang belum diketahui
∠CBF = ∠DAE = 60°
∠ADE = ∠BCF = 180° – ∠DAE – 90°
∠ADE = ∠BCF = 180° – 60° – 90°
∠ADE = ∠BCF = 30°
∠ADC = ∠BCF = 90° + ∠ADE
∠ADC = ∠BCF = 90° + 30°
∠ADC = ∠BCF = 120°
- Untuk mencari panjang sisi-sisi yang yang sejajar dapat digunakan rumus luas segitiga dan persegi panjang, tetapi sebelum itu kita harus mencari panjang AE dengan rumus phytagoras:
AE = √(AD2 – DE2)
AE = √(102 – 82) AE = √(100 – 64)
AE = √36
AE =6 cm
Luas total = 2 x Luas ∆ADE + Luas CDEF
Luas CDEF = Luas total – 2 x Luas ∆ADE
Luas CDEF = 80 cm2– 2 x ½ x AE x DE
Luas CDEF = 80 cm2– 2 x ½ x 6 cm x 8 cm
Luas CDEF = 80 cm2– 48 cm2
Luas CDEF = 32 cm2
sekarang akan cari panjang EF = CD yaitu:
Luas CDEF = CD x DE
32 cm2 = DC x 8 cm
CD = 4 cm
Panjang AB = AE + EF + BF
Panjang AB = 6 cm+ 4 cm + 6 cm
Panjang AB = 16 cm
- Keliling trapesium dapat dicari dengan menjumlahkan seluruh sisi trapesium tersebut:
Keliling = 2 x AD + AB + CD
Keliling = 2 x 10 cm + 16 cm + 4 cm
Keliling = 40 cm
Soal 3
Perhatikan gambar berikut:
Pada gambar di atas diketahui trapesium PQRS sama kaki dengan PS = QR,
PQ = 48 cm, SR = 26 cm, dan ∠SPM = ∠RQN = 45°. Tentukan
- besar ∠MSP dan ∠RNQ,
- panjang MN,
- panjang PM, QN, da Γ t,
- luas PQRS.
Penyelesaian:
a. besar ∠MSP dan ∠RNQ adalah:
∠MSP = 180° – ∠PMS – ∠MPS
∠MSP = 180° – 90° – 45°
∠MSP = 45°
∠RNQ = ∠PMS = 90°
Jadi besar ∠MSP dan ∠RNQ adalah 45° dan 90°
b. panjang MN = SR = 26 cm
c. panjang PM, QN, dan t, adalah sebagai berikut. PM = QN
PM = PQ – MN – QN
PM = 48 cm – 26 cm –PM 2PM = 22 cm
PM = 22 cm/2
PM = QN = t = 11 cm
d. Luas trapsesium PQRS adalah:
luas PQRS = ½ x (PQ+SR) x t
luas PQRS = ½ x (48 cm + 26 cm) x 11 cm luas PQRS = 407 cm2
Soal 4
Sebuah trapesium, panjang sisi-sisi sejajar adalah 12 cm dan 8 cm serta tinggi 5 cm. Hitunglah luas trapesium tersebut.
Penyelesaian:
Luas = ½ x (a1 + a2) x t
Luas = ½ x (12 cm + 8 cm) x 5 cm Luas = 50 cm2
Soal 5
Diketahui trapesium ABCD, lihat gambar di bawah ini, CD = 8 cm, Tinggi = 10 cm, dan BC = 12 cm. Hitunglah luas trapesium ABCD.
Penyelesaian:
Dari gambar tersebut kita dapatkan bahwa AD = CD, DE CF dan AE = BF. Untuk mencari luas trapesium tersebut terlebih dahulu cari panjang AB, tetapi sebelum mencari panjang AB kita akan mencari panjang AE dengan rumus Phytagoras yaitu:
AE = √(AD2 – DE2)
AE = √(122 – 102)
AE = √(144 – 100)
AE = √44
AE =6,6 cm
maka panjang AB adalah
AB = 2AE + EF
AB = 2 x 6,6 cm + 8 cm
AB = 21,2cm
Luas ABCD = ½ x (AB + CD) x t
Luas ABCD = ½ x (21,2 cm + 8 cm) x 10 cm
Luas ABCD = 146 cm2
Soal 6
Pada trapesium ABCD di bawah diketahui bahwa, AD = BC. Sudut A = 45°, panjang AB = 18 cm, dan CD = 10 cm. Tentukanlah tinggi dan luas trapesium.
Penyelesaian:
Perhatikan gambar di atas, ∆ADE merupakan segitiga siku-siku sama kaki (segitiga siku-siku yang salah satu sudutnya 45°), maka akan didapatkan
AE = DE. Dalam hal ini AE = BF dan EF = CD, maka panjang AE dapat dicari:
AB = AE + EF + BF
AE = AB – EF – BF
AE = 18 cm – 10 cm – AE
2AE = 8 cm
AE = 4 cm
AE = DE = 4 cm
Luas ABCD = ½ x (AB+CD) x DE
Luas ABCD = ½ x (18 cm +10 cm) x 4 cm Luas ABCD = 56 cm2
Demikianlah pembahasan mengenai Rumus Trapesium – Pengertian, Jenis, Sifat dan Contoh Soal semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan anda semua, terima kasih banyak atas kunjungannya. 🙂 🙂 🙂