Teknologi Informasi dan Komunikasi

Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) – Pengertian Menurut Para Ahli, Sejarah, Fungsi, Manfaat, Peran & Dampak – Untuk pembahasan kali ini kami akan mengulas mengenai Teknologi Informasi dan Komunikasi yang dimana dalam hal ini meliputi pengertian menurut para ahli, sejarah, fungsi, manfaat, peran dan dampak, untuk lebih memahami dan mengerti simak ulasan dibawah ini.

Pengertian TIK

Pengertian Teknologi Informasi dan Komunikasi

Teknologi informasi dan komunikasi mencakup dua aspek yaitu, Teknologi Informasi dan Teknologi Komunikasi. Teknologi Informasi mencakup segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi.


Sedangkan Teknologi Komunikasi mencakup segala hal yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya. Maka Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah suatu kesatuan yang tidak terpisahkan yang mengandung pengertian luas tentang segala kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan dan transfer atau pemindahan informasi.


Pengertian Teknologi Informasi dan Komunikasi Menurut Para Ahli

Adapun pengertian Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) menurut para ahli:

  1. Menurut Susanto Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah  sebuah media atau alat bantu yang digunakan  untuk transfer data baik itu untuk memperoleh suatu data atau informasi maupun memberikan informasi kepada orang lain serta dapat digunakan untuk alat berkomunikasi baik satu arah ataupun dua arah.
  2. Menurut Eric Deeson, Harper Vollins Publishers, Dictonary of Information Technology “Information Technology (IT) the handling of information by electric and electronic (and microelectronic) means.” Here handling includes transfer, processing, storage and access, IT special concern being the use of hardware and software for these tasks for the benefit of individual people and society as a whole.” Dari penjelasan diatas : kebutuhan manusia didalam mengambil dan memindahkan, mengolah dan memproses informasi dalam konteks social yang mengungtungkan diri sendiri dan masyarakat secara kesulurahan. Bagaimana implikasinya agar dapat menguntungkan secara individual dan masyarakat secara kesuluruhan tidak didefinisikan secara lebih khusus.

Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait : Pengertian,10 Komponen Dan Model Komunikasi


Sejarah TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi)

Teknologi Informasi dan Komunikasi ( TIK ) sebenarnya telah dikenal oleh manusia sejak beraabad-abad lalu. Sejak manusia pertama ada dimuka bumi , manusia selalu berusaha untuk mengkomunikasikan segala sesuatu yang ada disekitarnya dengan berbagai cara.


Zaman prasejarah adalah masa dimana manusia belum mengenal tulisan. Pada masa itu manusia berkomunikasi dengan bahasa isyarat dan bahasa lisan yang masih sangat sederhana. Manusia saat itu juga mempunyai tradisi membuat lukisan-lukisan didinding gua. Pada tahun 3000 SM, Bangsa Sumeria telah mengenal tulisan dalam bentuk symbol-simbol yang dinamakan “pictograf”. Hal ini membuat mereka menjadi bangsa pertama didunia yang mengenal tulisan. Semenjak bangsa-bangsa didunia mengenal tulisan, cara berkomunikasi manusia semakin mengalami kemajuan.


Pada zaman modern perkembangan TIK mengalami kemajuan yang sangat pesat. Diawali dengan penemuan “Telegram” oleh Samuel Thomas Von Sommering pada tahun 1809. Lalu muncul penemuan baru yaitu “Telepon” oleh Alexander Grahambell pada tahun 1879. Setelah itu TIK semakin berkembang dengan munculnya computer digital pertama yang diberi nama “ENJAC” pada tahun 1946.


Pada tahun 1957 satelit buatan manusia pertama milik Uni Sovyet bernama “Sputnik” diluncurkan ke orbit. Dan Pada tahun 1969 ARPANET yang merupakan cikal bakal internet digunakan oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat untuk menghubungkan sejumlah computer sehingga membentuk suatu jaringan. Pada tahun 1991 World Wide Web (WWW) mulai dirintis oleh Europen Laboratory for Particel Phisyc atau dikenal dengan CERN.


Fungsi TIK

Berikut ini terdapat beberapa fungsi tik, terdiri atas:


  1. Teknologi berfungsi sebagai alat (tools), dalam hal ini TIK digunakan sebagai alat bantu bagi pengguna (user) atau siswa untuk membantu pembelajaran, misalnya dalam mengolah kata, mengolah angka, membuat unsur grafis, membuat database, membuat program administratif untuk siswa, guru dan staf, data kepegawaian, keuangan dan sebagainya.

  2. Teknologi berfungsi sebagai ilmu pengetahuan (science). Dalam hal ini teknologi sebagai bagian dari disiplin ilmu yang harus dikuasai oleh siswa. Misalnya teknologi komputer dipelajari oleh beberapa jurusan di perguruan tinggi seperti informatika, manajemen informasi, ilmu komputer. dalam pembelajaran di sekolah sesuai kurikulum 2006 terdapat mata pelajaran TIK sebagai ilmu pengetahuan yang harus dikuasi siswa semua kompetensinya.

  3. Teknologi berfungsi sebagai bahan dan alat bantu untuk pembelajaran (literacy). Dalam hal ini teknologi dimaknai sebagai bahan pembelajaran sekaligus sebagai alat bantu untuk menguasai sebuah kompetensi berbantuan komputer. Dalam hal ini komputer telah diprogram sedemikian rupa sehingga siswa dibimbing secara bertahap dengan menggunakan prinsip pembelajaran tuntas untuk menguasai kompetensi.

Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait : 20 Dampak Negatif Dan Positif Budaya Asing Terhadap Budaya Indonesia


Manfaat TIK Dalam Dunia Pendidikan

Berikut ini terdapat beberapa manfaat tik dalam dunia pendidikan, terdiri atas:


  1. Alasan TIK dibutuhkan di Dunia Pendidikan

Adanya perkembangan TIK yang menjadi jembatan ilmu. Salah satu peran TIK diera globalisasi ini adalah sebagai media informasi, misalnya internet. Peserta dapat  mengeksplorasi informasi yang ada  diseluruh dunia dengan lebih efisien dan efektif hanya dengan mengakses internet.


TIK dapat pula dimanfaatkan peserta didik sebagai media komunikasi, Misalnya memanfaatkan jaringan internet untuk chatting dan mailing, peserta didik dapat berkomunikasi dengan saling bertukar informasi tentang apa yang sedang dibahas. Tidak hanya komunikasi antara peserta didik, peserta didik dengan guru atau para ahli pun dapat dilakukan. Dengan cara ini, peserta didik akan dengan cepat mendapatkan ide dan pengalaman dari berbagai kalangan.


Dengan adanya perkembangan TIK, belajar menjadi jauh lebih efisien. Proses pembelajaran tidak harus selalu dengan bertatap muka seperti jaman dahulu.


  1. Faktor-Faktor diperlukannya TIK di Indonesia

Berikut adalah faktor-faktor mengapa TIK diperlukan dalam pendidikan di Indonesia:

  • Keterbatasan kualitas dan kuantitas sumber daya pendidikan di Indonesia. Beberapa contoh keterbatasan yang dimaksud adalah terbatasnya jumlah guru, terbatasnya jumlah referensi pendidikan yang dapat digunakan peserta didik, terbatasnya jumlah sekolah bermutu, terbatasnya jumlah perpustakaan yang dapat diakses dan terbatasnya jumlah sarana dan prasarana pendidikan lainnya yang dapat menunjang kemajuan pendidikan.
  • Ketidakmerataan kesempatan dalam memperoleh pendidikan yang merupakan hak setiap manusia. Permasalahan yang terkait dengan pemerataan kesempatan dalam memperoleh pendidikan bagi seluruh rakyat Indonesia dapat segera terwujud, dengan adanya konsep Universitas terbuka yang mampu menjangkau daerah terpencil dapat segera diikuti dengan konsep “sekolah terbuka.”

Peran TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi)

Berikut ini terdapat beberapa peran tik (teknologi informasi dan komunikasi), terdiri atas:


1. Peran TIK dalam Bidang Ekonomi

Terdiri atas:


  1. Electronic Commerce (E-commerce)

E-commerce adalah perdagangan dengan menggunakan fasilitas jaringan komunikasi internet. Jadi penjual dan pembeli dapat melakukan transaksi tanpa perlu bertemu secara langsung. Proses transaksi dapat mereka lakukan melalui jaringan internet. Adapun pembayaran barang tersebut dapat menggunakjan kartu kredit si pembeli atau melalui proses transfer uang.

Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait : Pengertian Teknologi Informasi


  1. Anjungan Tunai Mandiri (ATM)

ATM adalah layanan perbankan yang dilakukan menggunakan mesin yang telah diprogram oleh bank. Nasabah hanya menggunakan kartu ATM dan memasukkan PIN yang harus dijaga kerahasiaannya. Nasabah juga dapat melakukan transaksi yang diinginkan, misalnya penarikan uang, trsansfer uang, pembayaran tagihan (telepon, listrik, PDAM, dan lain-lain) dan pengecekan saldo.


  1. SMS Banking

Selain melalui ATM dan internet bankinglayanan transaksi perbankan juga dapat dilakukan melalui SMS yang biasa disebut SMS banking. Melalui SMS banking, nasabah dapat melakukan transaksi berupa transfer uang, pembayaran tagihan atau pengecekan saldo.


2. Peran TIK dalam Bidang Pendidikan

Terdiri atas:


  • Perpustakaan Online (Digital Library)

Perpustakaan online atau lebih dikenal dengan istilah digital library adalah sebuah jarinagn kerja di internet yang menyediakan informasi dan bahan pustaka dalam bentuk data elektronik. Dalam digital library ini tersimpan informasi, dokumen, audio visual, dan materi grafis yang tercipta dalam berbagai jenis media sehingga dapat diakses melalui internet.


  • Buku Sekolah Elektronik (E-book)

E-book merupakan suatu media digital yang mempunyai kemiripan dengan buku cetak konvensional. Sebuah buku elektronik isinya berupa teks elektronik. Untuk membaca buku ini tentu saja diperlukan alat bantu  yaitu komputer.


  • Kelas Online (E-learning)

Kelas online yang biasa disebut e-learning adalah sekumpulan metoda pengajaran di mana aktivitas pengajaran dilaksanakan secara terpisah dari aktivitas belajar. Pada sistem pendidikan ini tenaga pengajar dan peserta didik tidak harus berada dalamlingkungan geografis yang sama.

Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait : Komunikasi Daring


3. Peran TIK dalam Bidang Pemerintahan

Terdiri atas:


  1. Electronic Government (E-government)

E-government adalah suatu bentuk sistem baru yang mampu membantu pemerintah dalam hal transparansi informasi serta layanan masyarakatsecara online. Untuk menerapkan E-government, suatu institusi pemerintah dapat membuat sebuah situs (website) yang berisi informasi lengkap dan akurat mengenain institusi mereka.


  1. Hasil Pemilihan Umum

Yang dimaksud di sini adalah siapa saja yang menjadi pemenang dalam pemilihan umum. Jadi masyarakat Indonesia dapat mengaksesnya dengan cepat.


Dampak TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi)

Berikut ini terdapat beberapa dampak tik (teknologi informasi dan komunikasi), terdiri atas:


  • Dampak Positif Penggunaan TIK

Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi dapat meningkatkan kehidupan manusia, yang berarti keberadaan teknologi informasi dan komunikasi dapat member manfaat atau keuntungan bagi kehidupan manusia. Ketika menggunakan telepon, menonton televise, mengerjakan tugas dengan computer dan menggunakan fasilitas internet, sehingga apapun masalah kita sangat mudah kita atasi.


Dampak Positif penggunaan TIK juga memungkinkan dan memudahkan manusia untuk dapat saling berhubungan dengan cepat, mudah dan terjangkau. Informasi dari belahan dunia lain dengan mudah dapat diterima dengan cepat, aktivitas komunikasi antar dua tempat yang berjauhan menjadi lebih muda dan cepat menggunakan alat-alat teknologi informasi dan komunikasi.


Dalam bidang pendidikan, perkembangan TIK berpotensi untuk membangun masyarakat yang demokratis, hal ini ditandai adanya hubungan guru dengan siswa, guru dan guru, dan antar guru siswa, orang tua dan masyarakat dalam kaitannya dengan proses pendidikan dalam dan diluar sekolah.

Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait : Kelebihan dan Kekurangan Topologi Ring : Cara Kerja, Fungsi Ciri, Sejarah


  • Dampak Negatif Penggunaan TIK

Perkembangan TIK sering dianggap sebagai kebaikan atau kemudahan bagi para penggunanya. Namun, ketika nalar, kemampuan dan iman kita belum memadai atau tidak siap untuk mengikuti perkembangan tersebut. Perkembangan TIK tidak hanya menimbulkan efek positif, tetapi juga menimbulkan efek negative.


Efek negative tersebut disebabkan oleh perkembangan ilmu IPTEK. Penguasaan IPTEK bahkan digunakan untuk menggali prosedur yang jujur sehingga chyber crime. Selain itu Penguasaan IPTEK malah digunakan untuk memuaskan hasrat duniawi sehingga lahirlah cyber porn.


Adapun efek negative lainnya dari penggunaan TIK adalah semakin maraknya aktivitas pembajakan program computer dan VCD, CD, DVD aktivitas tersebut merupakan tindak kriminalitas yang diatur undang-undang karena termasuk kegiatan illegal yang merugikan pihak lain.


Demikianlah pembahasan mengenai Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) – Pengertian Menurut Para Ahli, Sejarah, Fungsi, Manfaat, Peran & Dampak semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan anda semua, terima kasih banyak atas kunjungannya.