Internet Marketing

Internet Marketing – Pengertian, Sejarah, Ciri, Tujuan, Jenis, Komponen, Aplikasi & Pentingnya – Untuk pembahasan kali ini kami akan mengulas mengenai Internet Marketing yang dimana dalam hal ini meliputi pengertian, sejarah, ciri, tujuan, jenis, komponen, aplikasi dan pentingnya, nah agar lebih dapat memahami dan dimengerti simak ulasan selengkapnya dibawah ini.

Pengertian Internet Marketing

Baca Cepat  tampilkan 

Internet marketing adalah bentuk usaha dari perusahaan untuk memasarkan produk dan jasanya serta membangun hubungan dengan pelanggan melalui media internet “Kotler dan Armstrong, 2008:237”. Internet marketing merupakan bagian dari E-Marketing “electronic marketing” dan E-Business “elektronic business”.

Internet marketing tidak hanya menunjuk pada penggunaan media digital, tetapi juga berhubungan dengan bagaimana melakukan manajemen data konsumen dan menjaga relasi yang baik dengan konsumen.

Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait : Internet adalah

Sejarah Internet Marketing

Sejarah Internet Marketing sebenarnya dimulai bersamaan dengan sejarah hadirnya internet itu sendiri. Sejak awal diciptakannya, internet sudah membawa fitur-fitur yang cocok untuk marketing. Kemajuan teknologi pendukung internet seperti munculnya beragam bahasa pemrograman dan database membuat internet marketing menjadi lebih menarik, hingga akhirnya muncul berbagai jenis variasi internet marketing, seperti:

  1. Search engine marketing: Mengoptimalkan website sehingga dapat diindeks di bagian atas search engine. Hal ini disebut juga sebagai search engine optimization.
  2. Display advertisingMenampilkan produk-produk di website
  3. E-mail marketingIdenya adalah menampilkan produk di email, sebagai pengganti pengiriman brosur secara manual menggunakan pos.
  4. Affiliate marketing: Mengajak orang untuk mengunjungi situs tertentu dengan cara
  5. Interactive advertisingPembuatan iklan dalam bentuk animasi atau gambar untuk mengiklankan
  6. Blog marketing: Menggunakan blog/web blog untuk memasarkan sesuatu, baik secara langsung dari pihak perusahaan maupun karyawannya atau melalui layanan pihak
  7. Viral marketingMenggunakan media jaringan sosial untuk mebuat sebuah brand tertancap di benak banyak
  8. Di Indonesia sendiri, teknik internet marketing sebenarnya masih terbatas penggunaannya. Untuk itu suatu tantangan bagi masyarakat Indonesia untuk menggunakan internet dalam proses marketing sehingga proses marketing bisa lebih efisien dan efektif.

Tujuan Internet Marketing

Teknologi internet berkembang sangat pesat karena dapat menjangkau lebih luas dengan waktu yang tidak terbatas. Menurut Strauss dan Frost “2012”, pemasaran menggunakan teknologi internet “internet marketing” memiliki tujuan sebagai berikut:

  • Mampu menjangkau calon konsumen dengan biaya yang lebih murah.
  • Mampu melacak dan mengukur data respon konsumen terhadap aktivitas marketing yang dilakukan perusahaan.
  • Mampu menjangkau pasar global sebagai pangsa pasar baru.
  • Menyajikan promosi yang lebih menarik.
  • Mempermudah proses pembelian dibandingkan dnegan sistem offline.
  • Persinalisasi pemasaran untuk tiap calon konsumen.
  • One-on-one marketing.
  • Twenty-four-hour marketing.

Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait : “Digital Marketing” Pengertian Menurut Para Ahli & ( Manfaat – Kelebihan – Kekurangan )

Jenis-Jenis Internet Marketing

Berikut ini terdapat beberapa jenis-jenis internet marketing, terdiri atas:

  1. Business-To-Business(B2B)

    Pada umumnya bisnis online yang dilakukan saat ini merupakan B2B.Internet Marketing jenis ini meliputi transaksi Interorganizational Information System(IOS).IOS meliputi sistem informasi global, Electronic Data Interchange(EDI), Electronic Fund Transfer(EFT), Database, pesan terintegrasi dan Supply Chain Management(SCM). IOS merupakan aliran informasi antara dua perusahaan/organisasi atau lebih, tujuannya adalah pemrosesan transaksi secara efisien, seperti pengiriman order, rekening atau pembayaran dengan menggunakan teknologi EDI. Semua hubungan telah disepakati dan telah ditentukan sebelumnya sehingga tidak diperlukan negosiasi lagi dan langsung dapat di laksanakan. Misalnya di Wal-Mart dengan Warner-Lambert.

  2. Business-To-Consumer(B2C)

    Business-To-Consumer merupakan transaksi eceran dengan pembeli perorangan Pembelian dilakukan secara personal, misalnya di Alibaba.com pembeli khas adalah seorang konsumen perorangan. Contoh lain di Amazone.com.

  3. Consumer-To-Consumer(C2C)
    Ini adalah proses penjualan secara online antara seorang konsumen langsung ke konsumen lainnya.Contohnya adalah di Bekas.com ketika ada perorangan yang melakukan penjualan, menjual seperti properti rumah, ruko, rukan dan hunian lainnya, mobil, handphone dan lain lainnya.Contoh yang lain; mengiklankan jasa pribadi di online, serta menjual pengetahuan dan keahlian lainnya. Adalah termasuk jenis C2C.
    Contoh lain yang paling terkenal di dunia adalah eBuy.com
  4. Consumer-To-Business(C2B)

    Merupakan perseorangan yang menjual produk atau jasa kepada suatu perusahaan/organisasi.Perseorangan yang mencari penjual, saling berinteraksi dan menyepakati suatu transaksi.

  5. Non-Profit eCommerce

    Di dunia Cyber semakin banyak website non profit, seperti website akademisi, organisasi nirlaba, organisasi kerohanian, organisasi sosial dan lembaga-lembaga pemerintah yang menggunakan eCommerce untuk mengurangi biaya-biaya operasional, atau untuk meningkatkan layanan publik.

  6. Intrabusiness (Organizational) eCommerce

    Kategori yang ini adalah semua aktivitas internal organisasi, yang dilakukan dengan sistem web base. Yang melibatkan pertukaran informasi, barang dan jasa. Misalnya berupa pelaksanaan pelatihan secara online bagi karyawan, penjualan produk ke pekerja yang akhirnya dapat dilakukan pemangkasan biaya operasional organisasi.

Untuk pengelola online business, kita dapat melihat spesifikasi dari online bisnis yang sedang kita jalankan, apakah termasuk B2B, C2B atau bahkan yang lainnya. Hal ini adalah salah satu pembelajaran bagi kita dalam mengembangkan suatu online business.

Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait : “Augmented Reality ( AR )” Pengertian & ( Fungsi – Tujuan – Manfaat – Penggunaan )

Komponen Internet Marketing

Menurut Mohammed dkk “2003:4”, terdapay lima komponen yang terjadi dalam internet marketing yaitu:

  • Proses

Seperti halnya program pemasaran tradisional, program pemasaran melalui Internet melibatkan sebuah proses. Tujuh tahap dari proses program pemasaran melalui internet adalah membentuk peluang pasar, menyusun strategi pemasaran, merancang pengalaman pelanggan, membangun hubungan antar muka dengan pelanggan, merancang program pemasaran, meningkatkan informasi pelanggan melalui teknologi dan mengevaluasi hasil program pemasaran secara keseluruhan.

  • Membangun Dan Mempertahankan Hubungan Dengan Pelanggan

Membangun dan mempertahankan hubungan dengan pelanggan merupakan tujuan dari pemasaran. Tiga tahapan hubungan dengan pelanggan adalah awareness, exploration dan commitment. Program pemasaran dapat dikatakan berhasil apabila mampu untuk mengarahkan pelanggan sampai pada tahap komitmen pada perusahaan. Dan tujuan dari pemasaran melalui Internet adalah menjalin hubungan dengan pelanggan, baik secara online maupun offline.

  • Online

Sesuai dengan definisinya, Internet marketing adalah pemasaran yang dilakukan dalam dunia Internet, namun tetap terkait dengan program pemasaran secara tradisional.

  • Pertukaran

Dampak dari program pemasaran online adalah pertukaran yang tidak hanya terjadi di dalam dunia Internet saha atau online, namun juga harus berdampak pada pertukaran di penjualan secara nyata.

  • Pemenuhan Kepuasan Kebutuhan Kedua Belah Pihak

Denga adanya Internet marketing, pemenuhan kepuasan akan kedua belah pihak lebih cepat terpenuhi yaitu dari segi perusahaan yang menggunakan Internet marketing bisa mencapai tujuan perusahaan seperti meningkatnya laba perusahaan, pangsa pasar yang semakin meluas dna lain-lain. Dari segi pelanggan ialah terpenuhinya kebutuhan seperti mendapatkan informasi yang dibutuhkan dengan lebih cepat.

Aplikasi Internet Marketing

Internet marketing dapat dilakukan menggunakan beberapa model aplikasi antara lain sebagai berikut:

  • Iklan “Advertising”

    Iklan ditampilkan pada situs web pihak ketiga atau blog untuk mengarahkan lalu lintas sistus web perusahaan. Dengan melakukan pemasangan iklan ini secara langsung akan meningkatkan produksi perusahaan.

  • Search Engine Marketing “SEM”

    Bentuk pemasaran ini adalah untuk berusaha mempromosikan website dengan meningkatkan visibilitas dalam halaman hasil mesin pencari “SERPs” seperti Google, Bing, Yahoo dan lain-lain.

  • Search Engine Optimization “SEO”

    SEO adalah proses meningkatkan visibilitas situs web atau halaman web di mensin pencari.

  • Social Media Marketing

    Pemasaran ini dilakukan dengan memanfaatkan lalu lintas dalam Social media website seperti Facebook maupun twitter atau juga media sosial yang lain.

  • Email Marketing

    Pemasaran melalui email dilakukan dnegan melibatkan langsung pemasaran pesan dengan mengirimkan pesan melalui surat elektronik.

  • Blog Marketing

    Situs blog perusahaan yang dimanfaatkan untuk promosi.

  • Refferal Marketing

    Metode Refferal ini untuk mempromosikan produk atau layanan kepada pelanggan baru melalui referensi, metode ini biasanya dari mulut ke mulut.

  • Inbound Marketing

    Pemasaran inbound ini dengan melibatkan pelanggan untuk membuat dan berbagi.

  • Viral Marketing

    Teknik pemasaran yang prinsipnya mirip dnegan word-of-mouth dalam bentuk pesan elektronik yang disebarkan dari seseorang kepada orang-orang yang dikenalnya secara berkelanjutan.

Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait : Segmentasi Pasar Adalah

Pentingnya Internet Marketing Bagi Perkembangan Bisnis

Berikut tiga alasan pentingnya Internet Marketing bagi perkembangan bisnis:

  1. Pergeseran gaya hidup (lifestyle)

Semakin pentingnya posisi internet marketing dalam menunjang aktifitas bisnis, tidak terlepas dari pergeseran gaya hidup/lifestyle dari manusia diberbagai belahan dunia.

Gaya hidup yang mengutamakan kemudahan dan kecepatan, saat ini tidak hanya dimiliki oleh masyarakat Negara-negara maju. Namun juga masyarakat-masyarakat Negara berkembang, yang saat ini banyak mengadopsi gaya simple seperti itu. Hal itu dapat dimanfaatkan oleh berbagai perusahaan untuk menjaring konsumen melalui internet marketing. Begitupun dengan cara mencari informasi mengenai berbagai hal yang mereka butuhkan. Apabila mereka membutuhkan informasi mengenai suatu produk atau layanan yang mereka butuhkan, mereka lebih senang mencarinya melalui internet.

Memang secara mayoritas para calon konsumen masih banyak yang pergi ke mall, menghubungi sales, menonton televise, atau membaca koran dan  majalah untuk mencari suatu produk atau layanan yang dibutuhkan. Namun secara konstan, jumlah orang yang menggunakan internet untuk mencari informasi mengenai berbagai kebutuhan, terus mengalami lonjakan yang luar biasa. Untuk mengimbanginya, maka perusahaan-perusahaan melaksanakan dalam bidang bisnisnya.

  1. Kecepatan akses informasi

Internet saat ini kedepan akan menjadi pemimpin dalam dunia informasi. Para calon konsumen merasa dapat mengakses informasi lebih cepat melalui internet. Mereka cenderung merasa lebih cepat dan mudah mencari suatu produk atau layanan dan kemudian membelinya melalui internet, dibandingkan dengan harus mencari ke beberapa toko atau mall. Oleh karena itu, perusahaan yang memiliki strategi internet marketing yang baik dapat berpeluang memimpin pasar.

Selain itu, melalui internet marketing, berbagai informasi produk atau layanan yang dimiliki perusahaan akan lebih cepat diterima oleh calon konsumen. Ke depan, akan lebih banyak calon konsumen yang mengharapkan perusahaan memiliki skema internet marketing, untuk memudahkan mereka memenuhi berbagai kebutuhannya.

  1. Target market yang tak terbatas

Salah satu keuntungan vital menggunakan internet marketing adalah pangsa pasar yang tidak terbatas. Internet marketing tidak mengenal batasan tempat dan waktu. Melalui internet marketing, sebuah perusahaan dapat melakukan ekspansi bisnis seluas-luasnya. Dengan internet marketing, calon konsumen dimanapun dan kapanpun dapat menerima informasi, memahami dan membeli apapun yang mereka butuhkan.

Bagi perusahaan, data konsumen potensial dapat mereka kumpulkan dari pengunjung website yang mereka miliki. Divisi perusahaan yang menangani internet marketing, akan dengan mudah melacak calon-calon konsumen potensial, melalui data pengunjung website yang secara berulang mengunjungi website mereka.

Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait : Pengertian Promosi

Dengan berdasarkan ketiga alas an diatas, semakin banyak perusahaan atau internet marketer yng menyadari pentingnya posisi internet marketing dalam bisnis mereka. Saat ini mereka dapat dikatakan berlomba-lomba merumuskan berbagai kebijakan untuk merancang sebuah internet marketing plan, yang mereka anggap tepat sebagai sarana pemasaran yang strategis.

Dapat dikatakan setiap perusahaan atau internet marketer saat ini tidak mau ketinggalan informasi sedikitpun dalam perkembangan internet marketing. Karena mereka tahu, apabila mereka tertinggal dalam hal internet marketing, maka mereka akan berpotensi mengalami penurunan jumlah konsumen potensial untuk beberapa waktu kedepan.

Demikianlah pembahasan mengenai Internet Marketing – Pengertian, Sejarah, Ciri, Tujuan, Jenis, Komponen, Aplikasi & Pentingnya semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian semua,,terima kasih banyak atas kunjungannya. 🙂 🙂 🙂