Pengertian Teori Menurut Para Ahli

26 Pengertian Teori Menurut Para Ahli, Fungsi & Penyusunan Landasan – Untuk pembahasan kali ini kami akan mengulas mengenai Teori yang dimana dalam hal ini meliputi pengertian menurut para ahli, fungsi dan penyusunan landasan, untuk lebih memahami dan mengerti simak ulasan dibawah ini.

Pengertian-Teori-Menurut-Para-Ahli

Pengertian Teori

Teori adalah sebuah sistem konsep abstrak yang mengindikasikan adanya hubungan diantara konsep-konsep tersebut yang membantu kita memahami sebuah fenomena. Yang sehingga dapat dikatakan bahwa suatu teori ialah suatu kerangka kerja konseptual untuk mengatur pengetahuan dan menyediakan suatu cetak biru untuk melakukan beberapa tindakan selanjutnya.

Tiga hal yang perlu diperhatikan apabila kita ingin mengenal lebih lanjut tentang teori ialah, Teori merupakan suatu proporsi yang terdiri dari konstrak yang sudah didefinisikan secara luas sesuai dengan hubungan unsur-unsur dalam proporsi tersebut secara jelas. Teori juga menjelaskan hubungan antara variable sehingga pandangan yang sistematik dari fenomena yang diterangkan variable-variable tersebut dapat jelas. Teori menerangkan fenomena dengan cara menspesifikasikan variable yang saling berhubungan.

Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait : Makalah adalah

Pengertian Teori Menurut Para Ahli

Adapun pengertian teori menurut para ahli yang diantaranya yaitu:

  1. Menurut Jonathan H. Turner

Teori merupakan proses mengembangkan ide-ide yang membantu kita menjelaskan bagaimana dan mengapa suatu peristiwa terjadi.

  1. Menurut Ismaun

Teori merupakan pernyataan yang berisi kesimpulan substantif tentang keteraturan.

  1. Menurut Littlejohn Dan Karen Foss

Teori merupakan sebuah sistem konsep-konsep abstrak dan hubungan dari konsep yang membantu kita untuk memahami fenomena.

  1. Menurut Nazir

Teori merupakan opini diajukan sebagai penjelasan dari suatu peristiwa atau kejadian.

  1. Menurut Kerlinger

Teori merupakan sebuah konsep yang berhubungan satu sama lain yang berisi pandangan sistematis fenomena.

  1. Menurut Stevens

Teori merupakan pernyataan yang isinya menyebabkan atau ciri beberapa fenomena.

  1. Menurut Manning

Teori merupakan seperangkat asumsi dan kesimpulan logis yang mengaitkan satu set variable satu salam lain. Teori akan menghasilkan prediksi yang dapat dibandingkan dengan pola yang diamati.

Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait : Pengertian Kata Pengantar Beserta Unsur Dan Contohnya

  1. Menurut Fawcett

Teori merupakan deskripsi dari fenomena tertentu, penjelasan tentang hubungan antara fenomena atau prediksi tentang penyebab dan konsekuensi dari fenomena-fenomena lainnya.

  1. Menurut Travers

Terdiri dari teori generalisasi dimaksudkan untuk menjelaskan fenomena dan generalisasi harus prediktif. Teori terdiri dari generalisasi dimaksudkan untuk menjalaskan dan memprediksi fenomena.

  1. Menurut Gardner Linzey

Sebuah teori ialah hipotesis “dugaan sementara” yang belum terbukti atau spekulasi tentang fakta bahwa itu ialah tidak pasti.

  1. Menurt Emory-Cooper

Teori merupakan seperangkat konsep, definisi, proposisi dan variable yang berhubungan satu sama lain secara sistematis dan memiliki umum sehingga mereka dapat menjelaskan dan memprediksi fenomena “fakta” tertentu.

  1. Menurut Calvin S. Hall

Sebuah teori ialah hipotesis “dugaan sementara” yang belum terbukti atau spekulasi tentang fakta bahwa itu ialah tidak pasti.

  1. Menurut Kneller

Teori pertama memiliki dua makna, bahwa itu ialah teori empiris, dalam arti bahwa sebagai hasil pengujian hipotesis dengan observasi dan eksprimen.

  1. Menurut King

Teori merupakan sekumpulan konsep yang ketika dijelaskan memiliki hubungan dan dapat diamati dalam dunia nyata.

  1. Menurut Siswoyo “Dalam Mardalis, 2003:42”

Teori diartikan sebagai seperangkat konsep dan definisi yang saling berhubungan yang mencerminkan suatu pandangan sistematik mengenai fenomena dengan menerangkan hubungan antar variable, dengan tujuan untuk menerangkan dan meramalkan fenomena.

  1. Menurut Hoy Dan Miskel “Dalam Sugiyono, 2010:55”

Teori ialah seperangkat konsep, asumsi dan generalisasi yang dapat digunakan untuk mengungkapkan dan menjelaskan perilaku dalam berbagai organisasi.

  1. Menurut Mike Bal “1985”

Teori merupakan “a theory is a systematic set of generalized statements about a particular segment of reality”.

  1. Menurut Heinan “1985”

Teori merupakan ” a group of logically organized laws or relationships that constitute explainnation in a discipline”.

Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait : “Kosakata” 10 Pengertian Menurut Para Ahli & ( Jenis – Contoh )

  1. Menurut John W Creswell, 1993:120

Teori merupakan serangkain bagian atau variabel definsi dan dalil yang saling berhubungan yang menghadirkan sebuah pandangan sistematis mengenai fenomena dengan menentukan hubungan antar variable, dengan maksud menjelaskan fenomena alamiah.

  1. Menurut Bukunya Erwan & Dyah “2007”

Teori menurut definisinya ialah serangkaian konsep yang memiliki hubungan sistematis untuk menjelaskan suatu fenomena sosial tertentu. Lebih lanjut beliau mengatakan bahwa teori merupakan salah satu hal yang paling fundamental yang harus dipahami seorang peneliti ketika ia melakukan penelitian karena dari teori-teori yang ada peneliti dapat menemukan dan merumuskan permasalahan sosial yang diamatinya secara sistematis untuk selanjutnya dikembangkan dalam bentuk hipotesis-hipotesis penelitian.

  1. Menurut Emory Cooper

Teori adalah suatu kumpulan konsep, definisi, proposisi, dan variabel yang berkaitan satu sama lain secara sistematis dan telah digeneralisasi sehingga dapat menjelaskan dan memprediksi suatu fenomena (fakta-fakta) tertentu.

  1. Menurut Hoy & Miskel

Teori adalah seperangkat konsep, asumsi, dan generalisasi yang dapat digunakan untuk mengungkapkan dan menjelaskan perilaku dalam berbagai organisasi.

  1. Menurut Labovitz & Hagedorn

Teori sebagai ide pemikiran “pemikiran teoritis” yang mereka definisikan sebagai “menentukan” bagaimana dan mengapa variable-variabel dan pernyataan hubungan dapat saling berhubungan.

  1. Menurut Talcott P dan Robert

Teori adalah epernagkat penyataan-pernayataan yang secara sistematit berhubungan atau sering disebut teori adalah sekumpulan definisi konsep dan porposisi yang saling berkaitan yang menghadirkan suatu tujuan yang sistematic atau fenomena yang ada dengan menunjukan hubungan yang khas di antara variabel-variabel.

  1. Menurut Dagobert Runes

  • Teori merupakan suatu hipotesis tentang segala masalah, dapat diuji tetapi tidak perlu diuji.
  • Teori adalah merupakan lawan dari praktik, merupakan pengetahuan yang disusun secara sistematis dari kesimpulan umum relatif.
  • Teori diartikan sebagai lawan dari hukum dan observasi , sesuatu deduksi dari aksioma-aksioma dan teorema-teorema suatu sistem yang pasti (tidak perlu diuji) secara relatif kurang problematis dan lebih banyak diterima dan diyakini.
  1. Menurut Wikipedia

Teori adalah serangkaian bagian atau variabel, definisi dan dalil yang saling berhubungan yang menghadirkan sebuah pandangan sistematis mengenai fenomena dengan menentukan hubungan antarvariabel, dengan maksud menjelaskan fenomena alamiah. Labovitz dan Hagedorn mendefinisikan teori sebagai ide pemikiran “pemikiran teoritis” yang mereka definisikan sebagai “menentukan” bagaimana dan mengapa variable-variabel dan pernyataan hubungan dapat saling berhubungan.

Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait : “Teks Cerita Fiksi” Pengertian & ( Jenis – Unsur – Struktur – Kaidah )

Fungsi Teori

Sesuai dengan definisi Kerlinger (1973), bahwa teori adalah seperangkat konstruk (konsep), definisi, dan proporsi yang menyajikan gejala-gejala sistematis, merinci hubungan antar variable-variabel, dengan tujuan meramalkan dan menerangkan gejala tersebut, maka teori memiliki fungsi antara lain:

  • Menyediakan kerangka konsepsi penelitian, dan memberikan pertimbangan perlunya penyelidikan
  • Melalui teori kita dapat membuat pertanyaan yang terinci untuk penyidikan.
  • Menunjukkan hubungan antar variable yang diteliti.
  • Kajian pustaka meliputi pengidentifikasian secara sistematis, penemuan, dan analisis dokumen-dokumen yang memuat informasi  yang berkaitan dengan masalah penelitian.

Penyusunan Landasan Teori

Ada  beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh peneliti dalam menyusun kerangka/ landasan teori, antara lain:

  1. Kerangka teori sebaiknya menggunakan acuan yang berhubungan dengan permasalahan yang diteliti dan acuan-acuan yang berupa hasil penelitian terdahulu (bisa disajikan di Bab II atau dibuat sub-bab tersendiri).
  2. Cara penulisan dari subbab ke subbab yang lain harus tetap mempunyai keterkaitan yang jelas dengan memperhatikan aturan penulisan pustaka.
  3. Untuk memperoleh hasil penelitian yang baik, studi pustaka harus memenuhi prinsip kemutakhiran dan keterkaitannya dengan permasalahan yang ada. Apabila menggunakan literatur dengan beberapa edisi, maka yang digunakan adalah buku dengan edisi terbaru, jika referensi tidak terbit lagi, referensi tersebut adalah terbitan terakhir. Dan bagi yang menggunakan Jurnal sebagai referensi pembatasan tahun terbitan tidak berlaku
  4. Semakin banyak sumber bacaan, maka  kualitas penelitian yang akan dilakukan semakin baik, terutama sumber bacaan yang terdiri  dari teks book atau sumber lain misalnya jurnal, artikel dari majalah, Koran, internet dan lain-lain
  5. Pedoman kerangka teori di atas berlaku untuk semua jenis penelitian
  6. Teori bukan merupakan pendapat pribadi (kecuali pendapat tersebut sudah ditulis di BUKU)
  7. Pada akhir kerangka teori bagi penelitian korelasional disajikan model teori, model konsep (apabila diperlukan) dan model hipotesis pada subbab tersendiri, sedangkan penelitian studi kasus cukup menyusun Model teori dan beri keterangan. Model teori dimaksud merupakan kerangka pemikiran penulis dalam penelitian yang sedang dilakukan. Kerangka itu dapat berupa kerangka dari ahli yang sudah ada, maupun kerangka yang berdasarkan teori-teori pendukung yang ada. Dari kerangka teori yang sudah disajikan dalam sebuah skema, harus dijabarkan jika dianggap perlu memberikan batasan-batasan, maka asumsi-asumsi harus dicantumkan.

Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait : “Kata Sifat ( Adjektiva ) Pengertian & ( Ciri – Proses Pembentukan – Contoh )

Demikianlah pembahasan mengenai 26 Pengertian Teori Menurut Para Ahli, Fungsi & Penyusunan Landasan semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan anda semua, terima kasih banyak atas kunjungannya.